An Analysis About Hate Speech Towards President Joko Widodo On His Instagram Account: A Pragmatics Analysis

Simbolon, Famelia Ranti Repelita (2019) An Analysis About Hate Speech Towards President Joko Widodo On His Instagram Account: A Pragmatics Analysis. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

	Text (Hal_Judul_Abstrak_Daftar_Isi_Daftar_Tabel) HalJudulAbstrakDaftrDaftarIsiDaftarTabel.pdf Download (984kB)
	Text (BAB_I) BABI.pdf Download (420kB)
	Text (BAB_II) BABII.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB)
	Text (BAB_III) BABIII.pdf Restricted to Registered users only Download (635kB)
	Text (BAB_IV) BABIV.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB)
	Text (Daftar_Pustaka) DaftarPustaka.pdf Download (195kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Download (447kB)

Abstract

This is a descriptive qualitative research. The purposes of this research are: (1) To find out the meanings and aims of hate speech on Joko Widodo’s instagram account. (2) To find out the functions of illocutionary act of hate speech on Joko Widodo‘s instagram account. (3) To find out the dominant function of hate speech on Joko Widodo’s instagram account. The data of this research are the comments of netizens found on Joko Widodo‘s instagram account. All the data were collected by applying the note taking and analyzed by using the pragmatic approach by Yule (1996). The data were collected from 24th March 2019 until 13th April 2019. Data collection was conducted during that period due to the presidential campaign period. There are 246 data collected from Jokowi’s instagram account. The first result of this study shows that all the comments found on Jokowi’s instagram aim at indignation, defamation, blasphemy, distastefulness, provocation, incitement, and forgery. The second result is that the functions of illocutionary acts on Jokowi’s instagram account consist of 30 directives, 137 representatives, 7 commissives, 65 expressives and 0 declaration. The third one is that the dominant function found on Jokowi’s instagram is representatives attaining 55,70% classified into 36 comments as giving opinion, 33 comments as telling or reporting, 25 comments as complaining, 22 comments as stating and 21 comments as suggesting. Key words: pragmatics, speech act, hate speech, illocutionary function Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Mengetahui arti dan tujuan bentuk ujaran kebencian yang terdapat dalam komentar akun instagram Presiden Joko Widodo. (2) Mengetahui fungsi ilokusi bentuk ujaran kebencian yang terdapat dalam komentar akun instagram Presiden Joko Widodo. (3) Mengetahui fungsi ilokusi yang paling dominan pada komentar akun instagram Presiden Joko Widodo. Sumber data penelitian ini adalah komentar-komentar para netizen yang terdapat pada kolom komentar akun instagram Presiden Joko Widodo. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik catat. Semua data direduksi sesuai dengan kebutuhan dan dianalisis dengan pendekatan pragmatik oleh teori Yule (1996). Data dikumpulkan dari tanggal 24 Maret sampai 13 April 2019, pada masa kampanye umum presiden. Data yang terkumpulkan ada sebanyak 246 komentar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tujuan ujaran kebencian dalam kolom komentar instagram Presiden Joko Widodo adalah penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menyenangkan, provokasi, penghasutan dan penyebaran berita bohong. Selain itu, fungsi ilokusi yang terdapat pada kolom komentar akun instagram Presiden Joko Widodo terdiri dari directives 30 komentar, representatives 137 komentar, commissives 7 komentar, expressives 65 komentar dan declaration 7 komentar. Hasil penemuan yang ketiga menunjukkan bahwa fungsi ilokusi yang paling dominan adalah fungsi representatives yang terdiri dari 55,70% yang diklasifikasikan kedalam 36 komentar yang berfungsi memberikan komentar, 33 komentar yang berfungsi memberitahu atau melaporkan, 25 komentar berfungsi untuk mengadu, 22 komentar yang berfungsi untuk menyatakan, dan 21 komentar yang berfungsi untuk menyarankan. Kata Kunci: pragmatik, tindak tutur, ujaran kebencian, fungsi ilokusi

Actions (login required)

View Item