Profil Penderita Infeksi Mycobacterium Tuberculosis Paru dengan Human Immunodeficiency Virus Di Rumah Sakit Umum Daerah Koja Tahun 2015-2018

Gultom, Elzabad Netanya (2019) Profil Penderita Infeksi Mycobacterium Tuberculosis Paru dengan Human Immunodeficiency Virus Di Rumah Sakit Umum Daerah Koja Tahun 2015-2018. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

Preview	Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftat_Tabel_Daftar_Gambar_Daftar_Singkatan_Abstrak) Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftat_Tabel_Daftar_Gambar_Daftar_Singkatan_Abstrak.pdf Download (578kB) | Preview
	Text (BAB_I) BAB_I.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB)
	Text (BAB_II) BAB_II.pdf Restricted to Registered users only Download (689kB)
	Text (BAB_III) BAB_III.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB)
	Text (BAB_IV) BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (561kB)
	Text (BAB_V) BAB_V.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB)
Preview	Text (Daftar_Pustaka) Daftar_Pustaka.pdf Download (330kB) | Preview
Preview	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Download (813kB) | Preview

Abstract

Penyakit Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu penyakit menular di Indonesia, dan saat ini Indonesia berada pada urutan kelima, negara dengan beban TB tertinggi di dunia. Koinfeksi TB-HIV sekarang merupakan penyebab mortalitas utama di dunia. Resiko ODHA untuk menderita TB adalah 10% per tahun, sedangkan pada non-ODHA risiko menderita TB hanya 10% seumur hidup. World Health Organization (WHO) memperkirakan TB sebagai penyebab kematian 13% dari penderita AIDS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pasien koinfeksi tuberkulosis pada pasien HIV di Rumah Sakit Umum Daerah Koja dengan desain deskriptif analitik, menggunakan rekam medik sebagai sumber data penelitian. Sampel terdiri dari 108 kasus pasien TB-HIV di RSUD Koja Tahun 2015-2018. Kelompok pasien koinfeksi TB-HIV lebih banyak terdapat pada usia 31-40 tahun (47,2%), laki-laki (63%), pendidikan terakhir SMA (54,6%), bekerja sebagai pegawai swasta (40,7%), pasien sudah menikah (62%), LED ≤100 mm/jam (63,9%), kadar CD4 ≤50 sel/μL (38,9%), dan jumlah limfosit total <1000 sel/mm3 (44,4%). Koinfeksi TB-HIV banyak ditemukan pada kelompok usia muda dan produktif. Kata kunci: karakeristik, tuberkulosis, HIV, koinfeksi Tuberculosis (TB) is one of the infectious diseases in Indonesia, and now Indonesia is the fifth country with the highest TB burden in the world. HIV-TB coinfection is currently the world’s leading cause of mortality. The risk for people with HIV to suffer from tuberculosis is 10% per year, whereas the risk for people with non-HIV only 10% in lifetime. Moreover, WHO estimate tuberculosis is caused death 13% of people with AIDS. The purpose of this study is to determine the characteristic of people with tuberculosis coinfection on people with HIV in Koja Regional Public Hospital with analytic descriptive design, using medical records data as a research sample. The sample consisted of 108 cases of patient with HIV/AIDS in Koja Regional Public Hospital from 2015-2018. The highest prevalence of HIV-TB co-infection was:of group of age 31-40 years (47,2%), male (63%), graduate from high school (54,6%), employees (40,7%), married patient (62%), ESR ≤100 mm/hour (63,9%), patients with CD4 ≤50 cell/μL (38,9%), patients with total lymphocyte <1000 cell/mm3 (44,4%). HIV-TB coinfection is common in young and productive age group. Keywords: characteristic, tuberculosis, HIV, coinfection

Actions (login required)

View Item