Pereira, Ramos Valentim (2018) Gereja Santa Monica dan Fasilitas Gedung Serbaguna dengan Pendekatan Arsitektur Kontemporer di Serpong Tangerang Selatan. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.
|
Text (Halaman Depan, Abstrak, dan Daftar Isi)
Skripsi Ramos Halaman Depan, Abstrak, dan Daftar Isi.pdf Download (532kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
Skripsi Ramos Bab 1.pdf Download (160kB) | Preview |
|
Text (Bab 2)
Skripsi Ramos Bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (807kB) |
||
Text (Bab 3)
Skripsi Ramos Bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (72kB) |
||
Text (Bab 4)
Skripsi Ramos Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
||
Text (Bab 5)
Skripsi Ramos Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB) |
||
|
Text (Daftar Pustaka)
Skripsi Ramos Daftar Pustaka.pdf Download (66kB) | Preview |
|
|
Text (Lampiran)
Skripsi Ramos Lampiran.pdf Download (72MB) | Preview |
Abstract
Gereja merupakan tempat dimana setiap umat berkomunikasi dengan Tuhan, tidak hanya dengan Tuhan melainkan tempat bersosialisasi bahkan organisasi dengan sesama manusia atau umat dalam gereja. Gereja Katolik semakin berkembang pesat banyak faktor yang mempengaruhi salah satunya berkembangnya umat katolik yang ada di Indonesia, seperti di daerah BSD Serpong di Gereja Santa Monica yang berkembang dan membentuk gereja baru lagi. Di era Globalisasi ini pembangunan dan struktur gereja juga mempengaruhi jemaat untuk beribadah karena memiliki aksen tersendiri. Kenyamanan gereja dan desain sangat diutamakan dan memiliki tetika tersendiri. Dalam gereja sendiri tentu memiliki beberapa ruang dan tempat yang digunakan untuk berorganisasi, berdoa, beribadah, jalan salib, pengakuan dosa dan juga tentu memiliki gedung serbaguna. Berdasarkan kamus besar Bahasa Indonesia gedung serbaguna adalah “gedung” memiliki pengertian sebagai berikut: Rumah tembok ( terutama yang besar-besar). Bangunan (rumah) untuk kantor, rapat atau tempat pertunjukan. gedung serbaguna adalah suatu bangunan dengan struktur yang relative besar yang dapat dipergunakan sebagai wadah kegiatan yang majemuk, (lebih dari satu kegiatan terwadahi). Dari pengertian gedung serbaguna diatas, maka batasan serbaguna pada fungsi dan kegiatan konvensi. Pembangunan gedung serbaguna di Gereja Santa Monica ini dibangun dengan berkonsep arsitektur kontemporer, yang dimaksud dengan arsitektur kontemporer adalah suatu gaya aliran arsitektur pada zamannya yang mencirikan kebebasan berekspresi, keinginan untuk menampilkan sesuatu yang berbeda, dan merupakan sebuah aliran baru atau penggabungan dari beberapa aliran arsitektur.
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | TECHNOLOGY > Building construction > Architectural engineering. Structural engineering of buildings | ||||||||||||
Divisions: | FAKULTAS TEKNIK > Arsitektur | ||||||||||||
Depositing User: | Mr. Admin Repository | ||||||||||||
Date Deposited: | 23 Oct 2019 03:40 | ||||||||||||
Last Modified: | 20 Apr 2020 04:20 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/950 |
Actions (login required)
View Item |