Nurmala, Meynar Delima (2017) Pelanggaran Dalam Perjanjian Kerja Waktu Tertentu Ditinjau Dari Kepastian Hukum Bagi Pekerja Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan (Studi Kasus : Pt. Pan Brothers Tbk, Pada Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 037/Hrm/Kk/Xii/2015). S2 thesis, Universitas Kristen Indonesia.
Text (Hal_Judul_Abstrak_Daftar_Isi)
HalJudulAbstrakDaftarIsi.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (701kB) |
|
Text (BAB_I)
BABI.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (622kB) |
|
Text (BAB_III)
BABII.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (437kB) |
|
Text (BAB_III)
BABIII.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (518kB) |
|
Text (BAB_IV)
BABIV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (649kB) |
|
Text (BAB_V)
BABV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (13kB) |
|
Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (185kB) |
Abstract
The increasing population growth factor and the uneven distribution of the population are the factors that affect the employment problem in Indonesia's homeland. Implementation of supervision over the fulfillment of certain time terms of employment agreement is very difficult, therefore many violations that often occur. The overwhelming offense is the low level of job protection and employment conditions provided by employers to workers generally under the applicable standards in which workers are employed. Although in reality working relationships are made in writing between companies and workers. This study aims to determine the violation of any law that occurs in the implementation of certain employment agreement (PKWT) for workers in PT. Pan Brothers Tbk on Working Agreement of Certain Time. 037 / HRM / KK / XII / 2015 based on Law Number 13 of 2003 concerning Manpower in terms of legal certainty and to describe the obstacles encountered in the implementation of certain employment agreement (PKWT) for workers in PT. Pan Brothers Tbk on Working Agreement of Certain Time. 037 / HRM / KK / XII / 2015 based on Law Number 13 of 2003 concerning Manpower based on the principle of legal certainty. The type of this research is normative legal research, is analytical descriptive, while the data obtained through library research with library data research techniques and approaches qualitative juridical. From the results of this study concluded that PT. Pan Brothers Tbk as the first party and the worker as a second party there has been a violation in the implementation of a certain time work agreement in terms of the type and nature of the work of Law no. Law No. 13 of 2003 on Employment Article 59 paragraphs (1), (2), (4), (5), (6), and (7), requires a trial period of article 58 paragraph (1), in the termination of his employment contract under article 56 paragraph (2), does not regulate the rights and obligations of employers Article 54 paragraph (1), and the termination of employment contract before the expiry of the employment contract Article 62. Obstacles encountered in the execution of a certain time labor agreement is a regulatory factor due to different interpretations in the formulation of article 56 paragraph (2) and article 59 paragraph (2), law enforcement factors namely the weakness of the supervision of article 176, community factors, cultural factors. His advice is to be given training on labor law and obtain legal protection in accordance with the laws governing industrial relations. Keywords: Specific Time Working Agreement. / Faktor pertumbuhan penduduk yang semakin tinggi dan penyebaran penduduk yang kurang seimbang, merupakan faktor yang mempengaruhi tentang masalah ketenagakerjaan di tanah air Indonesia. Pelaksanaan pengawasan atas pemenuhan syarat-syarat perjanjian kerja waktu tertentu sangat sulit dilakukan, oleh karena itu banyak pelanggaran-pelanggaran yang kerap terjadi. Pelanggaran yang banyak terjadi adalah rendahnya perlindungan kerja dan syarat-syarat kerja yang diberikan pengusaha kepada pekerja umumnya dibawah standar yang berlaku di mana pekerja dipekerjakan. Meskipun pada kenyataannya hubungan kerja dibuat secara tertulis antara perusahaan dengan pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelanggaran hukum apa saja yang terjadi dalam pelaksanaan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT) bagi pekerja di PT. Pan Brothers Tbk pada Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 037/HRM/KK/XII/2015 berdasarkan Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ditinjau dari azas kepastian hukum dan untuk mendeskripsikan hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT) bagi pekerja di PT. Pan Brothers Tbk pada Perjanjian Kerja Waktu Tertentu No. 037/HRM/KK/XII/2015 berdasarkan Undang-undang Nomor 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan ditinjau dari asas kepastian hukum. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif, bersifat deskriptif analitis, sedangkan data yang diperoleh melalui penelitian kepustakaan dengan teknik data studi pustaka dan pendekatan secara yuridis kualitatif. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa PT. Pan Brothers Tbk sebagai pihak pertama dan pekerja sebagai pihak kedua telah terjadi pelanggaran dalam pelaksanaan perjanjian kerja waktu tertentu dalam hal jenis dan sifat pekerjaan Undang-undang No. 13 tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 59 ayat (1), (2),(4), (5),(6),dan (7), mensyaratkan adanya masa percobaan pasal 58 ayat (1), jangka waktu sebelum kontrak habis sudah di putus kontrak kerjanya pasal 56 ayat (2), tidak mengatur hak dan kewajiban pengusaha pasal 54 ayat (1), serta diakhirinya kontrak kerja sebelum berakhirnya kontrak kerja pasal 62. Hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan perjanjian kerja waktu tertentu adalah faktor peraturan dikarenakan penafsiran yang berbeda-beda dalam perumusan pasal 56 ayat (2) dan pasal 59 ayat (2), faktor penegak hukum yaitu lemahnya pengawasan pasal 176, faktor masyarakat, faktor kebudayaan. Sarannya adalah diberikan pelatihan tentang hukum ketenagakerjaan dan mendapatkan perlindungan hukum sesuai Undang-undang yang mengatur hubungan industrial. Kata kunci : Perjanjian Kerja Waktu Tertentu.
Item Type: | Thesis (S2) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | LAW | ||||||||||||
Divisions: | PROGRAM PASCASARJANA > Magister Ilmu Hukum | ||||||||||||
Depositing User: | Ms Rosaliana Wati | ||||||||||||
Date Deposited: | 08 Jul 2022 06:26 | ||||||||||||
Last Modified: | 21 Jul 2022 02:03 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/8293 |
Actions (login required)
View Item |