Penyakit Parkinson

Angreni, Frisca (2024) Penyakit Parkinson. In: PENYAKIT MUSKULOSKELETAL. EUREKA MEDIA AKSARA, Bojongsari Kabupaten Purbalingga, pp. 63-80. ISBN 978-623-120-855-2

	Text PenyakitParkinson.pdf Download (1MB)
	Text (Hasil_Turnitin) HasilTurnitinPenyakitParkinson.pdf Download (2MB)

Abstract

Penyakit parkinson merupakan penyakit neurode-generatif multi sistem yang progresif, terutama pada usia lanjut. Penyakit ini merupakan penyakit neurodegeneratif kedua yang paling umum di seluruh dunia setelah alzheimer, dengan insiden dan prevalensi yang meningkat seiring dengan perubahan demografi pada populasi (Pringsheim dkk, 2014). Prevalensi penyakit parkinson di negara-negara industri umumnya diperkirakan sebesar 0,3% dari seluruh populasi dan sekitar 1% pada orang yang berusia di atas 60 tahun. Prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia baik pada pria maupun wanita. Di Eropa, prevalensi pada usia 85 - 89 tahun dilaporkan sebesar 3,5% (Sveinbjornsdottir, 2016). Penyakit parkinsons di Indonesia menduduki urutan ke-12 di dunia, dan nomor 5 di Asia untuk jumlah kasus kematian terbanyak akibat penyakit parkinsons. Pada tahun 2002 terdapat prevalensi 1100 kematian. Pada tahun 2010 ditemukan 876.665 penderita penyakit parkinson di Indonesia. The Global Burden of Disease Study mengatakan jumlah kasus penyakit parkinson pada tahun 2040 akan bertambah pesat dari sekitar 7 juta menjadi 13 juta, hal ini menunjukkan potensi pandemi penyakit parkinson (Zein & Khairunisa, 2023).

Actions (login required)

View Item