Sistem Informasi Geografis untuk Pemetaan Kawasaan Rawan Longsor di Kota Kupang Nusa Tenggara Timur

Samderubun, Stella Mellinia and Siahaan, Gresia Enjelina and Hutabarat, Lolom Evalita (2023) Sistem Informasi Geografis untuk Pemetaan Kawasaan Rawan Longsor di Kota Kupang Nusa Tenggara Timur. Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UKI 2023, 1. pp. 43-50. ISSN 3026 2216

	Text SistemInformasiGeografis.pdf Download (2MB)
	Text (Hasil_Turnitin) HasilTurnitinSistemInformasiGeografis.pdf Download (4MB)

Abstract

Landslides are one of the most common hydrometeorological disasters in Indonesia. According to the BNPB's annual data, there were 719 landslide events in Indonesia in 2019, which grew to 1,054 in 2020. Landslide disaster mitigation is required to reduce landslide damage. One mitigation method is mapping landslide-prone areas using a Geographic Information System (GIS) to identify and map areas at high risk of landslides or ground movement. Based on the rainfall and slope conditions in Kupang, it is possible to deduce that the rainfall in Kupang falls into the extreme rain category. This heavy rainfall is the primary reason for Kupang's propensity for landslides. Keywords: Geographic Information SySalah satu bencana hidrometeorologi yang paling sering terjadi di Indonesia adalah tanah longsor. Semakin meningkatnya jumlah kejadian tanah longsor di Indonesia dapat dilihat pada data tahunan BNPB dimana pada tahun 2019, terdapat 719 kejadian tanah longsor di Indonesia, dan meningkat menjadi 1.054 kejadian pada tahun 2020. Dibutuhkan adanya mitigasi bencana longsor, agar dapat mengurangi kerusakan akibat longor. Salah satu mitigasi yang dapat dilakukan adalah pemetaan wilayah rawan longsor dengan menggunakan Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk mengidentifikasi dan memetakan wilayah yang berisiko tinggi terjadi longsor atau gerakan tanah. Beradasarkan curah hujan dan kondisi lereng di kota Kupang maka dapat disimpulkan bahwa curah hujan di kota Kupang termasuk dalam kategori hujan ekstrim. Dengan curah hujan ekstrim tersebut menjadi faktor dominan kota Kupang berpotensi mengalami kelongsoran. Kata kunci: curah hujan, kemiringan lereng, Sistem Informasi Geografis, tanah longsorstem, landslides, rainfall, slope gradient /

Actions (login required)

View Item