Hubungan Komunikasi dan Fasilitas Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kantor Kelurahan Ciangsana Bogor

Nurdin, Nurdin (2022) Hubungan Komunikasi dan Fasilitas Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kantor Kelurahan Ciangsana Bogor. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

	Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Tabel_Daftar_Gambar_Abstrak) Haljuduldaftarisidaftartabeldaftargambarabsttrak.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)
	Text (BAB_I) Bab_1.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (335kB)
	Text (BAB_II) Bab_2.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (477kB)
	Text (BAB_III) Bab_3.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (511kB)
	Text (BAB_IV) Bab_4.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (789kB)
	Text (BAB_V) Bab_5.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (219kB)
	Text (Daftar_Pustaka) Daftar_pustaka.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (224kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)

Abstract

Sumber daya manusia membentuk pondasi kunci dalam keberlangsungan organisasi. Terdapat dinamika dan seni tersendiri dalam memanajemen tenaga untuk hasil yang keberhasilan jalannya organisasi. Dalam hal ini sumber daya manusia ini berpengaruh dalam keberhasilan sebuah organisasi. Pegawai atau tenaga kerja sebagai sumber daya dalam organisasi memiliki peranan kunci untuk organisasi mencapai tujuan organisasi tersebut. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif. Hal ini berpijak dari penelitian statistik dan pengumpulan data dengan populasi tertentu sebagai instrument penelitian. Metode kuantitatif bermaksud mengecek hipotesis yang dirumuskan, Pengumpulan data melalaui pemberian pertanyaan terhadap responden, dengan t tabel sebagai signifikansi 0,05, besaran sampel (n) 30, dan derajat otonom (db) n-2 28 untuk pengecekan dua arah yakni 2.048. Berlandaskan rekapan di atas diraih t hitung (4,084) lebih besar dari t tabel (2.048) dan nilai sig (0,000) lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang bermakna adanya korelasi krusial antara komunikasi dengan kinerja pegawai. kemudian t tabel pada taraf relevansi 0,05, total sampel (n) 30, dan derajat otonom (db) n-2 28 untuk penimbangan dua arah yaitu 2.048. berasaskan rekapan didapati t hitung (3,826) lebih besar dari t tabel (2.048) dan nilai sig (0,000) lebih kecil dari 0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima yang bermakna terjadi signifikansi antara fasilitas kerja dengan kinerja para pegawai yang bekerja dalam mengerjakan pekerjaannya. Untuk meningkatkan kinerja pegawai, sebaiknya pimpinan tetap selalu memberikan informasi yang dapat dipahami pegawai dan evaluasi selalu dilakukan secara berskala. Untuk meningkatkan kinerja pegawai, hendaknya kantor kelurahan dapat benar-benar menyediakan petunjuk pengoperasian fasilitas sehingga memudahkan penggunanya dan fasilitas dan perlatan komunikasi yang tersedia disesuaikan dengan kebutuhan. Disampingan itu perlu disiapkan ruang istirahatyang memadai bagi pegawai. Kata kunci : Komunikasi, Fasilitas Kerja, Kinerja pegawai. / The building blocks of an organization's sustainability are its human resources. The art and dynamic of managing energy for outcomes that advance an organization exist. In this instance, human resources have an impact on an organization's success. Employees play a crucial role in helping the firm achieve its objectives as resources or labor. The methodology is quantitative in nature. This is based on statistical analysis and the gathering of data using a particular population as the research instrument. The quantitative method aims to test the established hypothesis, this type of research is a case study by collecting data through giving a list of questions (questionnaires) to respondents. db) n-2 28 for two-way test is 2048. Based on the above calculation, it is obtained that t arithmetic (4.084) is greater than t table (2.048) and the value of sig (0.000) is less than 0.05, then Ho is rejected and Ha is accepted, which means there is a significant relationship between communication and employee performance. then t table at a significant level of 0.05, the number of samples (n) 30, and degrees of freedom (db) n-2 28 for two-way testing is 2,048. Based on the above calculation, it is obtained that t count (3.826) is greater than t table (2.048) and the value of sig (0.000) is less than 0.05, then Ho is rejected and Ha is accepted which means there is a significant relationship between work facilities and the performance of employees who work in doing his job. To improve employee performance, the leadership should always provide information that can be understood by employees and evaluations are always carried out on a scale. To improve employee performance, the sub-district office should be able to provide instructions for the operation of the facility so as to make it easier for its users and the available communication facilities and equipment tailored to their needs. In addition, it is necessary to provide adequate rest rooms for employees. Keywords: Communication, Work Facilities, Employee Performance

Actions (login required)

View Item