Silalahi, Marina (2017) PENGARUH ASAM KUAT, PENGAMPLASAN, DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP LAJU IMBIBISI DAN PERKECAMBAHAN BIJI AREN (Arenga pinnata). Journal of Biology (AL-KAUNIYAH), 10 (2). pp. 73-82. ISSN 1978 3736
|
Text
PENGARUH ASAM KUAT, PENGAMPLASAN, DAN LAMA.pdf Download (623kB) | Preview |
|
|
Text (Reviewer)
Arenga pinnata.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Biji Arenga pinnata memiliki kulit biji keras dan berlignin sehingga menghambat masuknya air ke dalam biji. Lapisan lignin pada kulit biji dapat didegradasi melalui reaksi kimia maupun perlakuan fisik. Perendaman biji aren dengan asam kuat (HNO3, H2SO4, dan HCl) dan pengamplasan akan mempengaruhi laju imbibisi air melewati kulit biji. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah konsentrasi asam kuat (HNO3, H2SO4, dan HCl), luas pengamplasan, air panas, lama perendaman, sedangkan variabel terikat laju imbibisi pada biji aren. Konsentrasi asam kuat yang digunakan adalah 1M dan 0,5M untuk masing-masing HNO3, H2SO4, dan HCl. Pengamplasan dilakukan di bagian pangkal biji, dan luas pengamplasan bervariasi (tanpa amplas, amplas ½ bagian, dan amplas keseluruhan). Setiap perlakuan direndam selama 18, 24 dan 36 jam. Biji aren yang diberi perlakuan fisik maupun kimia mengalami pengelupasan kulit biji. Laju imbibisi biji pada perendaman 24 jam lebih tinggi dibandingkan dengan lama perendaman 18 maupun 36 jam. Laju imbibisi tertinggi terjadi pada waktu perendaman 1M HCl dan amplas penuh dengan lama perendaman 24 jam sebesar 0,038 ± 0,002 mL/jam dan 0,038 ± 0,007 mL/jam . Biji aren yang diberi perlakuan fisik dan kimia mulai berkecambah 7 minggu setelah tanam dengan daya kecambah tertinggi pada pemberian HNO3 dan lama perendaman 18 jam.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | SCIENCE > Botany > Plant ecology |
Depositing User: | Mr. Admin Repository |
Date Deposited: | 23 Jan 2019 09:01 |
Last Modified: | 22 May 2020 09:15 |
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/599 |
Actions (login required)
View Item |