Students' Anxiety To Speak In English At English Language Education Study Program, Universitas Kristen Indonesia

Uning, Esta Melina (2021) Students' Anxiety To Speak In English At English Language Education Study Program, Universitas Kristen Indonesia. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (HalJudulAbstrakDaftarIsiDaftarGambarDaftarTabelDaftarLampiran)
HalJudulAbstrakDaftarIsiDaftarGambarDaftarTabelDaftarLampiran.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (BABI)
BABI.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (430kB)
[img] Text (BABII)
BABII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (874kB)
[img] Text (BABIII)
BABIII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (761kB)
[img] Text (BABIV)
BABIV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (BABV)
BABV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (392kB)
[img] Text (DaftarPustaka)
DaftarPustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (658kB)
[img] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Berbicara merupakan salah satu kemampuan yang harus dikuasi oleh pelajar Bahasa Inggris. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa banyak pelajar memiliki kecemasan dalam melakukan hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki tingkat kecemasan mahasiswa dalam bicara bahasa Inggris. Penelitian ini dilakukan di Prodi Pendidikan bahasa Inggris Fakultas Sastra dan Bahasa, Universitas Kristen Indonesia Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif untuk mengumpulkan data. Data kuantitatif ini dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dari Foreign Language Classroom Anxiety Scale (FLCAS) yang dikembangkan oleh Horwitz et al. (1986) yang teruji valid dan reliabel. Responden dipilih dengan teknik quota sampling dimana peneliti tidak memilih mereka secara acak. Responden berasal dari angkatan 2017, 2018, 2019, dan 2020 yang memiliki kecemasan untuk berbicara dalam bahasa Inggris. Kuesioner terdiri dari 24 pertanyaan tertutup yang disebarkan melalui Google Form dengan jumlah responden 64 orang. Peneliti menggunakan acuan norma absolut yang disebut rumus norma relatif skala lima oleh Nurkancana dan Sunartana (1992) untuk mengkategorikan kecemasan mahasiswa dalam berbicara bahasa Inggris. Ini terdiri dari lima kategori yaitu sangat tinggi, tinggi, rata-rata, sangat rendah, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki kecemasan rata-rata dalam berbicara bahasa Inggris. Hal ini terlihat dari skor rata-rata pada kecemasan komunikasi sebesar 2,46, kecemasan menghadapi ujian sebesar 2,59, dan ketakutan akan evaluasi negatif sebesar 2,56. Selanjutnya, setuju adalah skala yang paling banyak dipilih oleh siswa (39,39%). Disusul dengan tidak setuju (34,18%), sangat tidak setuju (14%) dan sangat setuju (12,43%). Terakhir, skor rata-rata holistik untuk semua indikator adalah 2,53 yang menunjukkan bahwa mereka berada pada kecemasan rata-rata. Kata kunci: kecemasan, berbicara bahasa Inggris, pelajar bahasa Inggris/Speaking is one of the skills that should be mastered by English students. Various researches have shown that most of the students have anxiety in speaking English. This study aimed to investigate the level of students’ anxiety to speak in English. It conducted at English Language Education Study Program of Faculty Letters and Languages, Universitas Kristen Indonesia Jakarta in April 2021. The data for this study was gathered using a quantitative data. This quantitative data collected using the questionnaire from the Foreign Language Classroom Anxiety Scale (FLCAS) developed by Horwitz et al. (1986) which considered valid and reliable. The respondents were selected used quota sampling technique which the researcher did not choose them randomly. The respondents were from batch 2017, 2018, 2019, and 2020 who had anxiety to speak in English. The questionnaire consisted of 24 close-ended questions which distributed via Google Form, with 64 respondents. The researcher used absolute norm reference called five scale relative norm formula by Nurkancana and Sunartana (1992) to categorize the students’ anxiety to speak in English. It consists of five categories namely very high, high, average, very low, and low. The finding revealed that the students have average anxiety to speak in English. This is seen from the mean score of communication apprehension i.e., 2.46, test anxiety i.e., 2.59, and fear of negative evaluation i.e., 2.56. Furthermore, agree was the most scale selected by the students (39.39%). It followed by disagree (34.18%), strongly disagree (14%) and strongly agree (12.43%). Lastly, the holistic mean score for all indicators was 2.53 which indicated they were on average anxiety. Keywords: anxiety, speak in English, English students

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorMale, HendrikusNIDN0303077901hendrikus.male@uki.ac.id
Thesis advisorAngelianawati, LuhNIDN0321128402luh.angelianawati@uki.ac.id
Subjects: LANGUAGE AND LITERATURE
Divisions: FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN > Pendidikan Bahasa Inggris
Depositing User: Users 1349 not found.
Date Deposited: 25 Nov 2021 09:47
Last Modified: 25 Nov 2021 09:47
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/5863

Actions (login required)

View Item View Item