Mokalu, Valentino Reykli and Rantung, Djoys Anneke (2021) Pandangan Etis Pendidikan Agama Kristen Terhadap Perceraian Menurut Matius 19:1-12. Jurnal DIDASKALIA, 2 (2). pp. 14-28. ISSN 2775
![]() |
Text
PandanganEtisPendidikanAgamaKristen.pdf Download (2MB) |
![]() |
Text (Hasil_Turnitin)
HasilTurnitinPandanganEtisPendidikanAgamaKristen.pdf Download (3MB) |
Abstract
Dasar dari pernikahan Kristen adalah Allah mempersatukan laki-laki dan perempuan dalam ikatan pernikahan dan tidak dapat diceraikan oleh manusia (Matius 19:6). Pernikahan dapat dikatakan sebagai ikatan suami-istri untuk membentuk keluarga yang sejahtera, harmonis, mulia dan sebagainya, namun dalam kenyataannya tidak semua pasangan dapat merasakan harapan ini. Di tengah-tengah peningkatan angka perceraian suami dan istri di Indonesia, anak menjadi potensi terbesar untuk mendapatkan dampak negatif dalam kasus perceraian, jika tidak ditangani sesuai konteks. Pendidikan Agama Kristen, gereja dan keluarga dapat bekerja sama untuk memilih pendekatan yang tepat untuk anak dalam kasus perceraian. Pernikahan sebagai lembaga yang dikehendaki dan diadakan oleh Allah, sedangkan perceraian suatu kenyataan yang patut disesali. Artikel ini akan menggunakan penafsiran teks Matius 19:1-9 untuk tidak membenarkan perceraian yang menyebabkan dampak negatif kepada anak dari pasangan suami-istri yang bercerai. Keywords: Pernikahan, Perceraian, Pendidikan Agama Kristen, Anak
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | PHILOSOPHY. PSYCHOLOGY. RELIGION PHILOSOPHY. PSYCHOLOGY. RELIGION > Christianity |
Depositing User: | Ms Mentari Simanjuntak |
Date Deposited: | 05 Jun 2025 02:28 |
Last Modified: | 05 Jun 2025 02:36 |
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/19162 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |