Simatupang, Abraham (2008) Efikasi dan Efek Simpang Ramelteon untuk Pengobatan Insomnia Kronik. Majalah Kedokteran FK UKI, 26 (1). pp. 39-47.
|
Text
adoc.tips_efikasi-dan-efek-simpang-ramelteon-untuk-pengobata.pdf Download (261kB) | Preview |
|
|
Text (Reviewer)
Reviewer Efikasi.pdf Download (354kB) | Preview |
|
|
Text (Hasil Cek Turnitin)
Efikasi dan Efek Simpang Ramelteon untuk Pengobatan Insomnia Kronik.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Insomnia dengan tanda utama kesulitan untuk mulai tidur dan mempertahankan tidur sering ditemui dalam praktek sehari-hari. Psikoterapi, latihan dan farmakoterapi merupakan pendekatan umum untuk insomnia. Hipnotika dan sedativa yang masuk dalam benzodiazepin dan fenobarbital digunakan untuk mengurangi kondisi ini. Namun, benzodiazepin dan fenobarbital memiliki kekurangan, antara lain kekambuhan insomnia, efek lepas obat dan penyalahgunaan senyawa tersebut yang membuat dokter dan pasien berhati-hati menggunakan kedua obat tersebut terutama untuk jangka panjang. Melatonin disintesis dan dilepaskan dari kelenjar pineal dan berperan penting pada irama sirkadian mamalia dan fungsi reproduksi. Melatonin MT1-receptor mRNA dan MT2-receptor mRNA terdapat di nukleus suprakiasma (NSK) yang berhubungan dengan efek pergeseran-fase melatonin pada irama sirkadian. Karena itu senyawa aktif yang berinteraksi tinggi dengan kedua reseptor ini telah diteliti, dan ramelteon, suatu agonis reseptor melatonin tampaknya menjadi jawaban. Ramelteon memiliki selektifitas dan affinitas yang kuat terhadap reseptor MT1 dan MT2 manusia. Dari beberapa uji klinik ditemukan bahwa ramelteon menurunkan periode laten menuju tidur dan memperbaiki waktu tidur total dengan efek simpang yang minimal.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | MEDICINE |
Depositing User: | Mr. Admin Repository |
Date Deposited: | 24 Jun 2020 10:50 |
Last Modified: | 24 Jun 2020 10:51 |
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/1869 |
Actions (login required)
View Item |