Pengaruh Pengawasan Setoran Pph 25 Badan Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak Dan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kpp Pratama Jakarta Kramat Jati

Rajagukguk, Undang Friska (2015) Pengaruh Pengawasan Setoran Pph 25 Badan Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak Dan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kpp Pratama Jakarta Kramat Jati. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

	Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Tabel_Daftar_Gambar_Daftar_Lampiran) HalJudulDaftarIsiDaftarTabelDaftarGambarDaftarLampiran.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (555kB)
	Text (BAB_I) BABI.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (93kB)
	Text (BAB_II) BABII.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)
	Text (BAB_III) BABIII.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (180kB)
	Text (BAB_IV) BABIV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (337kB)
	Text (BAB_V) BABV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (10kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives. Download (6kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor yang terkait dengan peningkatan penerimaan pajak dan kepatuhan wajip pajak. Faktor-faktor tersebut meliputi faktor pengawasan setoran PPh 25 badan sebagai variabel bebas untuk memprediksi pengaruhnya terhadap penerimaan pajak sebagai variabel terikat. Tempat penelitian dilaksanakan di KPP Pratama Jakarta Kramat Jati. Penelitian ini menggunakan data yang berasal dari hasil penyebaran kuesioner pada karyawan, baik pada variabel pengawasan setoran PPh 24 (X), maupun pada variabel penerimaan pajak (Y). Data hasil penyebaran kuesioner kemudian dianalisis dengan menggunakan program statistik SPSS Versi.17. Pengujian yang dilakukan meliputi uji normalitas, persamaan regresi sederhana, dan kelayakan koefisien regresi. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien regresi sederhana Y = a + bX diperoleh persamaan regresi Y = 3,888 + 0,864 X, persamaan ini menjelaskan bahwa nilai a = 3,888, artinya nilai penerimaan pajak yang dapat dicapai jika pengawasan setoran PPh 25 Badan tidak ada (=0). Nilai b = 0,864, artinya nilai penerimaan pajak akan bertambah sebesar 0,864 jika variabel pengawasan naik sebesar 1 satuan. Berdasarkan koefesien korelasi sederhana diperoleh nilai R adalah 0,827, maka korelasi atau hubungan antara variabel pengawasan PPh 25 Badan dengan penerimaan pajak adalah sebesar 0,827. Korelasi sebesar 0,827 tersebut membuktikan bahwa hubungan pengawasan PPh 25 Badan dengan penerimaan pajak adalah kuat dan signifikan atau R mendekati +1. Berdasarkan pada hasil uji “t” didapatkan thitung = 7,796 > ttabel = 2,048 maka Ho ditolak dan H1 diterima yang artinya ada pengaruh yang signifikan antara variabel X (pengawasan PPh 25 Badan) terhadap variabel Y (penerimaan pajak). Berdasarkan hasil uji regresi sederhana ditemukan koefisien determinasi (R Square) sebesar 0,685. Yang berarti pengawasan PPh 25 Badan berpengaruh terhadap penerimaan pajak sebesar 68,5% sedangkan sisanya 31,5% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti. Kesimpulan yang dapat ditarik, pengawasan setoran PPh 25 Badan berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan penerimaan pajak dan kepatuhan wajib pajak di KPP Pratama Jakarta Kramat Jati. Saran penulis, penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel lain yang mempengaruhi peningkatkan penerimaan pajak. Penelitian selajutnya dapat menambah jumlah sampel, memperluas area penelitian di tempat kantor pelayanan pajak (KPP) yang lain.

Actions (login required)

View Item