Pengembangan Kawasan Wisata Situ Rawalumbu Guna Menciptakan Zona Hijau dan Biru di Kota Bekasi (The Development of Situ Rawalumbu Tourism Area Use to Create Green and Blue Zone in Bekasi City)

Widati, Galuh and Eni, Sri Pare and Simatupang, Sahala (2021) Pengembangan Kawasan Wisata Situ Rawalumbu Guna Menciptakan Zona Hijau dan Biru di Kota Bekasi (The Development of Situ Rawalumbu Tourism Area Use to Create Green and Blue Zone in Bekasi City). Jurnal Comunita Servizio, 3 (1). pp. 498-507. ISSN 2656 677X

[img] Text
PengembanganKawasanWisataSituRawalumbu.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://ejournal.uki.ac.id/index.php/cs

Abstract

Situ adalah wadah genangan air di atas permukaan tanah yang terbentuk secara alami maupun buatan yang sumber airnya berasal dari mata air, air hujan, dan/atau limpasan air permukaan. Situ dapat dimanfaatkan secara ekologis dan ekonomis yaitu sebagai habitat berbagai jenis hewan, tumbuhan, daerah resapan air, sumber air bagi kehidupan, pengendali banjir dan pengatur iklim, sebagai lahan perikanan, penghasil sumber daya alam, serta sarana wisata dan olahraga (Puspita et al, 2005). Situ Rawa Lumbu terletak di Kecamatan Rawa Lumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat. Kondisi Situ Rawa Lumbu saat ini mengalami pendangkalan akibat pembuangan sampah/limbah dari pemukiman sehingga air mengalami pencemaran. Dengan demikian, kawasan di sekitar situ mengalami krisis air bersih. Hal ini berdampak kepada pengaruh lingkungan alam khususnya dalam konservasi Kawasan Situ. Sebagai solusi dari permasalahan tersebut, maka diperlukan usaha pelestarian kawasan situ Rawa Lumbu, perlunya penataan pada Kawasan Situ Rawa Lumbu yang ramah lingkungan dengan tujuan melestarikan Kawasan konservasi dan meningkatkan sumber daya manusia sekitar. Oleh karena itu Program Studi Arsitektur Universitas Kristen Indonesia merencanakan Kegiatan Usulan Desain Kawasan Wisata Situ Rawa Lumbu Kota Bekasi yang diharapkan dapat ikut berpartisipasi dalam pembangunan kota Jakarta dan sekitarnya, dengan memperhatikan prinsip Pembangunan yang Berkelanjutan. Kata Kunci: kawasan wisata, pengembangan, situ rawalumbu, zona biru, zona hijau./ Situ is a container of standing water on the surface of the ground that is formed naturally or artificially, the source of which comes from springs, rainwater, and / or surface water runoff. Situ can be used ecologically and economically, namely as a habitat for various types of animals, plants, water catchment areas, water sources for life, flood control and climate control, as fisheries land, natural resource producers, as well as tourism and sports facilities (Puspita et al. 2005). Situ Rawa Lumbu is located in Rawa Lumbu District, Bekasi City, West Java. Situ Rawa Lumbu condition is currently experiencing silting due to dumping of garbage / waste from the settlement so that the water is polluted. Thus, the area around there is experiencing a clean water crisis. This has an impact on the influence of the natural environment, especially in the conservation of the Situ Area. As a solution to these problems, it is necessary to conserve the Rawa Lumbu area, the need for structuring the Situ Rawa Lumbu Area which is environmentally friendly with the aim of preserving the conservation area and improving the surrounding human resources. Therefore, Architecture Study Program of Universitas Kristen Indonesia plans the Proposed Design Activities for the Situ Rawa Lumbu Tourism Area in Bekasi City which are expected to participate in the development of the city of Jakarta and its surroundings, by taking into account the principles of Sustainable Development. Keywords: development, blue zone, green zone, situ rawalumbu, tourism area

Item Type: Article
Subjects: TECHNOLOGY > Building construction
Depositing User: Ms Mentari Simanjuntak
Date Deposited: 09 Jun 2022 07:11
Last Modified: 09 Jun 2022 07:11
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/8054

Actions (login required)

View Item View Item