Tinjauan Yuridis Tentang Penetapan Bencana Nasional Non Alam Penyebaran Corona Virus Disease 2019 ( Covid – 19 ) Sebagai Bencana Nasional Berdasarkan Keppres No.12 Tahun 2020 Juncto Pasal 1245 Kuhp Perdata

H, Jonsons Mangisih. (2021) Tinjauan Yuridis Tentang Penetapan Bencana Nasional Non Alam Penyebaran Corona Virus Disease 2019 ( Covid – 19 ) Sebagai Bencana Nasional Berdasarkan Keppres No.12 Tahun 2020 Juncto Pasal 1245 Kuhp Perdata. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Abstrak_Daftar_Isi)
HalJudulAbstrakDaftarIsi.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (4MB)
[img] Text (BAB_I)
BABI.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (538kB)
[img] Text (BAB_II)
BABII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (652kB)
[img] Text (BAB_III)
BABIII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (505kB)
[img] Text (BAB_IV)
BABIV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (389kB)
[img] Text (BAB_V)
BABV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (135kB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (142kB)

Abstract

A. Nama : Jonsons Mangisih. HM B. NIM : 184 005 7013 C. Judul Skripsi : “ Tinjauan Yuridis Keppres No.12 Tahun 2020 Tentang Penetapan Bencana Nasional Nonalam Penyebaran Corona Virus Disease -19 Sebagai Bencana Nasional Juncto Pasal 1245 KUHPerdata “ (Force majeure dalam Perjanjian) D. Program Kekhususan : Hukum Perdata E. Kata Kunci : Bencana Nasional Nonalam. Force majeure, Perjanjian F. Halaman : 157 G. Daftar Acuan : H. Ringkasan isi : Tujuan dilakukannya penelitian terhadap Keppres No. 12 Tahun 2020 tentang Penetapan Bencana Nonalam Penyebaran Corona Virus Diesase ( Covid – 19 ) sebagai bencana Nasional yang sangat di harapkan berdampak positip terhadap meningkatnya Kesehatan masyarakat secara nasional . Sebelum Keppres No. 12 Tahun 2020, pemerintah telah mengeluarkan Keppres No. 9 Tahun 2020 dan diberlakukan pada tanggal 13 April 2020 tentu Pemerintah Daerah akan memperhatikan kebijakan pemerintah pusat dan sebagai Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 akan merespon serta mengajukan wilayah atau daerahnya kepada Pemerintah dalam hal ini Menteri Kesehatan untuk bisa menyetujui program pencegahan virus covid-19 , sebagaimana Gubernur DKI Jakarta mengajukan program PSBB untuk disetujui penerapannya di wilayah DKI Jakarta dan disetujui oleh Menteri Kesehatan dengan SK No. HK.01.07 / Menkes/239/2020 yang merupakan peraturan pelaksanaan keputusan PSBB untuk khususnya di daerah DKI Jakarta begitu juga denga daerah dan wilayah lainnya di Indonesia akan membuat kebijakan yang sama dalam rangka pencegahan penyebaran virus corna -19.. Terbitnya keppres No.12 Tahun 2020 dan dengan adanya peraturan daerah yang diberlakukan serta penerapan adanya jarak yang diberlakukan dalam segala aktivitas (Physical Distancing) yang membatasi dan melarang untuk segala aktivitas dan operasional bisnis usaha , melihat fakta hukumnya bahwa wabah virus covid -19 ini sebegitu dashsyatnya di luar kendali dan tidak terduga sehingga telah memakan korban harta, jiwa, perekonomian dan bisnis mengakibatkan masyarakat maupun khusunya pengusaha / pebisnis tidak mempunyai kemampuan untuk bertahan dalam menjalankan usahanya serta mempertahankan karyawannya ( PHK ) belum lagi bisnis yang dituangkan dalam suatu perikatan atau perjanjian, dengan adanya halangan covid-19 ini baik secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi para pihak dalam memenuhi kewajibannya yang telah disepakati dalam suatu perjanjian / kontrak, segala cara sudah dilakukan untuk bisa mengambil langkah – langkah menghindari dampak mewabahnya virus covid-19 ini ternyata tidak bisa berhasil sehingga menimbulkan wanprestasi bagi debitur karena tidak mempunyai kemampuan memenuhi kewajibannya. Dengan terbitnya Keppres No. 12 Tahun 2020 serta adanya penerapan kebijakan para Gubernur, Walikota dan kabupaten diwilayah masing – masing akankah dapat melindungi para pelaku bisnis serta penilaian para pakar hukum setelah keppres No. 12 Tahun 2020 diterbitkan sangat bertentangan satu pakar hukum dan satu pakar hukum lainnya, bagaimana Dassollen (KUHPerdata Pasal 1245) dan Dassein ( Keppres N0.12 Tahun 2020) terhadap suatu Perjanjian – Keadaan Memaksa / Force Majeure . Kata kunci : Bencana Nasional Nonalam.--Force majeure,--Perjanjian I. Dosen Pembimbing 1. L. ELLY A.M PANDIANGAN, SH., MH 2. THOMAS ABBON, SH.,M MH./ A. Name : Jonsons Mangisih. HM B. NIM : 184 005 7013 C. Title : "Judicial Review of Presidential Decree No. 12 of 2020 Regarding Determination of the National Disaster Non Natural Spread of Corona Virus Disease -19 As a National Disaster Juncto Article 1245 of the Civil Code" D. Specificity Program : Civil law E. Keywords : Nonalam National Disaster .-- Force majeure (kahar) Agreement F. Page : 153 : G. Reference : H. Summary : The purpose of conducting research on the Presidential Decree No. 12 The year 2020 concerning the Determination of Non-Natural Disaster for the Spread of Corona Virus Diesase (Covid - 19) as a National disaster which is highly expected to have a positive impact on improving public health nationally. Prior to Presidential Decree No. 12 of 2020, the government has issued Presidential Decree No. 9 of 2020 and enacted on 13 April 2020, of course the Regional Government will pay attention to central government policies and as Chair of the Task Force for the Acceleration of Handling COVID-19 will respond and propose the region or region to the Government in this case the Minister of Health to be able to approve the virus prevention program. 19, as the Governor of DKI Jakarta proposed the PSBB program to be approved for its application in the DKI Jakarta area and approved by the Minister of Health with Decree No. HK.01.07 / Menkes / 239/2020 which is the implementing regulation of the PSBB decision for the DKI Jakarta area as well as other regions and regions in Indonesia will make the same policy in order to prevent the spread of the Corna-19 virus .. The issuance of Presidential Decree No.12 of 2020 and with the existence of regional regulations that are enacted and the application of the distance that is enforced in all activities (Physical Distancing) which limit and prohibit all business activities and business operations, seeing the legal facts that the Covid -19 virus outbreak is that way enormously out of control and unpredictable so that it has taken the toll of property, life, economy and business resulting in the community and especially entrepreneurs / business people not having the ability to survive in running their business and retain their employees (layoffs) not to mention the business that is stated in an agreement or agreement, With this Covid-19 obstacle, either directly or indirectly affecting the parties in fulfilling their obligations as agreed in an agreement / contract, all means have been done to be able to take steps to avoid the impact of the Covid-19 virus outbreak. can be successful so that it causes default for the debtor because he does not have the ability to fulfill his obligations. With the issuance of Presidential Decree No. 12 of 2020 and the implementation of policies by Governors, Mayors and districts in their respective regions will be able to protect business people and the judgments of legal experts after Presidential Decree No. 12 of 2020 was published which contradicts one legal expert and another legal expert, how Dassollen (KUHPerdata Article 1245) and Dassein (Keppres N0.12 Year 2020) deal with an Agreement - Force Majeure.. Keywords: Nonalam National Disaster .-- Force majeure, - Agreement I. Advisor : 1. L. Elly A.M Pandiangan, SH., MH 2. Thomas Abbon, SH.,M MH

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorPANDIANGAN, L. ELLY A.MNIDN317055703UNSPECIFIED
Thesis advisorABBON, THOMASNIDN328055402UNSPECIFIED
Subjects: LAW
Divisions: FAKULTAS HUKUM > Ilmu Hukum
Depositing User: Mr Sahat Maruli Tua Sinaga
Date Deposited: 11 May 2022 04:52
Last Modified: 11 May 2022 04:52
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/7840

Actions (login required)

View Item View Item