Asuhan Keperawatan Post Sectio Caesarea yang Mengalami Masalah Nyeri dengan Tindakan Relaksasi Napas dalam di RSU UKI Jakarta

Stefania, Betty (2021) Asuhan Keperawatan Post Sectio Caesarea yang Mengalami Masalah Nyeri dengan Tindakan Relaksasi Napas dalam di RSU UKI Jakarta. D3 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Abstrak_Daftar_Isi_Daftar_Gambar_Daftar_Tabel_Daftar_Lampiran)
HalJudulAbstrakDaftarIsiDaftarGambarDaftarTabelDaftarTabelDaftarLampiran.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (BAB_I)
BABI.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (538kB)
[img] Text (BAB_II)
BABII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (BAB_III)
BABIII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (633kB)
[img] Text (BAB_IV)
BABIV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img] Text (BAB_V)
BABV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (296kB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (515kB)
[img] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (7MB)

Abstract

Pendahuluan: Sectio Caesarea adalah salah satu cara dalam persalinan dengan melakukan tindakan penyayatan pada perut dan rahim ibu untuk mengeluarkan janin pada umur kehamilan mencapai lebih dari 28 minggu dengan berat janin lebih dari 500 gram dengan keadaan utuh dan sehat. Tujuan: Memperoleh pengalaman secara nyata dalam melaksanakan pemberian Asuhan Keperawatan pada Ibu Post Sectio Caesarea. Metode: Studi kasus deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan melalui metode wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik. Jumlah responden dalam studi kasus ini sebanyak dua orang ibu dengan diagnosa Post Sectio Caesarea. Hasil yang ditemukan pada studi kasus ini menunjukkan bahwa diagnosis keperawatan prioritas pada kedua pasien ialah gangguan rasa aman nyaman : nyeri berhubungan dengan terputusnya jaringan saraf pada luka bekas operasi Sectio Caesarea, dengan pemberian tindakan relaksasi napas dalam pada kedua pasien. Evaluasi keperawatan dengan masalah nyeri pada kedua pasien teratasi. Dimana hasil evaluasi pada pasien 1 setelah pemberian Asuhan Keperawatan hari ketiga ditemukan skala nyeri 2, dan pada pasien kedua ditemukan skala nyeri 1. Kesimpulan: Penulis menemukan adanya perbedaan skala nyeri pada pemberian asuhan keperawatan dengan tindakan relaksasi napas dalam pada kedua pasien, dimana pada pasien pertama skala nyeri 2 dan teratasi dihari ketiga. Dan pada pasien kedua nyeri teratasi dihari ketiga juga dengan skala nyeri 1. Penulis juga menemukan faktor penghambat selama 3 hari perawatan pada pasien ke 2, dimana pasien tersebut tidak melatih teknik relaksasi napas dalam bersama keluarga secara rutin dan ketika tidak ada kunjungan perawat. Sedangkan pasien 1 melatih tindakan relaksasi napas dalam secara rutin bersama keluarga./Introduction: Sectio Caesarea is one way of giving birth with performan incision in the mothers abdomen and uterus to remove the fetus at a gestational age of more than 28 weeks with a fetal weight of more than 500 grams in an intact and healthy condition. Objective: Gain real experience in carrying out the provision of Nursing Care for Post Sectio Caesarea Mothers. Method: Descriptive case study with a nursing process approach through interviews, observation and physical examination. The number of respondents in this case study was two mothers with a diagnosis of Post Sectio Caesarea. The results found in this case study indicate that the priority nursing diagnosis in the two patients is a sense of security, comfort, pain associated with the disconnection of the nerve tissue in the surgical wound after Sectio Caesarea, by giving deep breath relaxation measures to both patients. Nursing evaluation with pain problems in both patients resolved. Where the result of the evaluation in patients 1 after giving Nursing Care on the third day found a pain scale of 2, and in the second patient a pain scale of 1. Conclusion: The autors found that there were differences in pain scale in providing nursing care with deep breathing relaxation actions in both patients, where in patients the first pain scale was 2 and resolved on the third day also with pain scale of 1. The autors also found an inhibiting factor during the 3 days of treatment in the second patients, where the patients did not practise deep breathing relaxation techniques with his family on aregular basis and when there was no nurse visit. Meanwhile, patients 1 practised deep breathing relaxation routines with the family.

Item Type: Thesis (D3)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorLeniwita, HasianNIDN0320127701hasian.leniwita@uki.ac.id
Thesis advisorRajagukguk, EstyUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Additional Information: Nomor Panggil : KTIA 618, 86 Bet a 2021
Subjects: MEDICINE
MEDICINE > Nursing
Divisions: FAKULTAS VOKASI > Keperawatan
Depositing User: Users 1437 not found.
Date Deposited: 11 Feb 2022 07:15
Last Modified: 04 Oct 2022 05:22
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/6524

Actions (login required)

View Item View Item