Profil Pasien DMT2 dan Pengobatannya di RSUD Tobelo, Maluku Utara Periode Januari 2022 - Januari 2023

Tongotongo, Jeamie Tri Andhyka (2024) Profil Pasien DMT2 dan Pengobatannya di RSUD Tobelo, Maluku Utara Periode Januari 2022 - Januari 2023. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

	Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Gambar_Daftar_Tabel_Daftar_Lampiran_Abstrak) HalJudulDaftarisiDaftarGambarDaftarTabelDaftarlampiranAbstrak.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)
	Text (BAB_I) BABI.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (601kB)
	Text (BAB_II) BABII.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (409kB)
	Text (BAB_III) BABIII.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (542kB)
	Text (BAB_IV) BABIV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (266kB)
	Text (Daftar_Pustaka) DaftarPustaka.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (383kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (490kB)

Abstract

Diabetes melitus (DM) adalah jenis penyakit yang tidak menular yang diklasifikasikan sebagai golongan penyakit metabolik. Penyakit ini ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi secara terus-menerus akibat kurangnya sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. Ada dua jenis DM: tipe 1 dan tipe 2. Resistensi insulin, atau ketidakmampuan sel target untuk bereaksi terhadap insulin, merupakan akar penyebab diabetes tipe 2. Rangkaian penelitian ini bertujuan untuk menemukan obat antidiabetik tipe 2 terbaik untuk menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes tipe 2 yang menjalani perawatan rawat jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Tobelo antara Agustus 2023 dan Januari 2024. Dengan menggunakan data dari rekam medis, riset ini mempergunakan strategi penelitian analitis retrospektif. Sampel penelitian ini sebanyak 643 orang. Berdasarkan penelitian didapatkan DMT2 terbanyak ditemukan dalam kelompok usia 56-65 tahun, 243 pasien (37,8%), jenis kelamin terbanyak perempuan sebanyak 363 pasien (56,6%), kadar HbA1c terbanyak >6,5% yaitu 58 pasien (45,4%), kadar GDP terbanyak >125 mg/dL, 281 pasien (74,8%) dank GDS terbanyak 70-139 mg/dL yaitu 88 pasien (78,6%), dan jenis obat terbanyak dan efektif adalah kombinasi obat oral glimipiride dan metformin yaitu sebanyak 76 pasien (11,8%). Pada penelitian ini penulis menyimpulkan penanganan DMT2 tidak konsisten dalam pengukuran parameter hasil laboratorium terutama pemeriksaan kadar HbA1c pada semua pasien padahal pengukuran HbA1c sangat penting untuk evaluasi terapi guna mengetahui apakah gula darah pasien terkontrol atau tidak. / A non-communicable disease, diabetes mellitus (DM) belongs to the class of metabolic diseases that are typified by persistently high blood sugar levels brought on by insufficient insulin secretion, action, or both. There are two types of DM: type 1 and type 2. Insulin resistance, or target cells' incapacity to react to insulin, is the root cause of type 2 diabetes. From August 2023 to January 2024, type 2 diabetes patients receiving outpatient care at the Tobelo Regional General Hospital will be followed up to determine which type 2 antidiabetic medications are most successful in lowering blood sugar levels. This study employs a cross-sectional methodology and an analytical research design. utilizing information from medical records. The sample for this study was 643 people. Based on research, it was found that T2DM occurred most frequently in the 56-65 year age group, 243 patients (37.8%), the most common gender was female, 363 patients (56.6%), the highest HbA1c level was >6.5%, namely 58 patients ( 45.4%), the highest GDP level was >125 mg/dL, 281 patients (74.8%) and the highest GDS was 70-139 mg/dL, namely 88 patients (78.6%), and the most common and effective type of drug is a combination of the oral medication glimipiride and metformin which is about 76 patients (11,8%). In this study the author conclude treatment of DMT2 was inconsistent in measuring laboratory parameters, especially examining HbA1c level in all patients, even though measuring HbA1c is very important for evaluating therapy to find out whether the patients blood sugar is controlled or not.

Actions (login required)

View Item