Kinerja Kenyamanan dalam Ruang dan Penataan Ruang dari Sekolah yang Dibangun dengan Bata Plastik dan Non-Bata Plastik Study Kasus: Lombok Utara dan Lombok Barat

Litaay, Lilian Putri (2024) Kinerja Kenyamanan dalam Ruang dan Penataan Ruang dari Sekolah yang Dibangun dengan Bata Plastik dan Non-Bata Plastik Study Kasus: Lombok Utara dan Lombok Barat. S2 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Tabel_Daftar_Gambar_Daftar_Bagan_Abstrak)
HalJudulDaftarIsiDaftarTabelDaftarGambarDaftarBaganAbstark.pdf.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (15MB)
[img] Text (BAB_I)
BABI.pdf.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (14MB)
[img] Text (BAB_II)
BABII.pdf.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (14MB)
[img] Text (BAB_III)
BABIII.pdf.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (14MB)
[img] Text (BAB_IV)
BABIV.pdf.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (20MB)
[img] Text (BAB_V)
BABV.pdf.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (20MB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (20MB)

Abstract

Dengan melihat bagaimana inovasi penggunaan limbah plastik telah dikembangkan menuju bidang konstruksi maka melalui penelitian ini penulis ingin melihat bagaimana kinerja kenyamanan dalam ruang dan penataan ruang dari sekolah yang menggunakan bata pure plastik (SDN 4 Taman Sari, SDN 1 Medana, SDN 1 Sigar Penjalin) dan non-bata plastik (SDN 2 Gunung Sari). Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan secara evaluatif dengan melakukan pengumpulan data dilakukan dengan memperhatikan variabel berupa kenyamanan termal, pencahayaan alami, dimensi ruang kelas dan elemen ruang yang kemudian dianalisis dan dievaluasi berdasarkan SNI 03-6197-2000, SNI 03-6572-2001, SNI 03-2396-2001, dan PMPN RI No. 24 tahun 2007 sehingga setiap permasalahan dengan akal sehat dan nalar berdasarkan kerangka teoritis. Hasil analisa dan evaluasi kinerja kenyamanan dalam ruang dari sekolah yang menggunakan bata plastik dan non-bata plastik terlihat bahwa hal yang mempengaruhi kinerja kenyamanan dalam ruang dipengaruhi oleh lingkungan, posisi bangunan, besar kecilnya jendela dan tidak memiliki keterkaitan dengan material bangunan yang dipakai. Bangunan ruang kelas yang dibangun dengan bata pure plastik terlihat mempertahankan kisaran suhu pada batas yang diterima walaupun sedikit lebih tinggi dari standar. Selain itu akibat pengaruh lingkungan tingkat kelembaban menjadi sedikit lebih tinggi di atas standar yang telah direkomendasikan untuk lingkungan dalam ruangan. Dan untuk pencahayaan alami menunjukkan bahwa bangunan kelas yang dibangun dengan bata plastik memiliki tingkat cahaya yang cukup sepanjang hari. Beberapa ruang kelas tentu memenuhi tingkat lux standar yang diperlukan untuk visibilitas yang nyaman, sementara yang lain, terutama pada waktu dan posisi tertentu, kurang memadai. Sedangkan hasil analisa dan evaluasi penataan ruang kelas terhadap Standar Nasional Indonesia dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional terlihat bahwa penerapan bata pure plastik maupun non bata disesuaikan dengan kebutuhan dari sekolah tersebut bukan dari material, lingkungan, dan posisi bangunan sekolah. Namun ruang kelas yang dibangun dengan bata plastik memiliki desain yang fleksibel, sehingga mudah dirakit dan dibongkar pasang. Jadi dibandingkan dengan ruang kelas yang dibangun dengan bahan konvensional, ruang kelas yang menggunakan bata plastik menunjukkan tingkat kenyamanan termal dan kualitas pencahayaan yang sama, bahkan lebih baik. Kata Kunci: Sekolah, Bata Plastik, Pencahayaan Alami, Kenyamanan Dalam Ruang, Penataan Ruang. / By looking at how innovations in the use of plastic waste have been developed towards the construction field, through this research the author wants to see how the performance of indoor comfort and spatial arrangement of schools that use plastic pure bricks (SDN 4 Taman Sari, SDN 1 Medana, SDN 1 Sigar Penjalin) and non-plastic bricks (SDN 2 Gunung Sari). The approach used is an evaluative approach by collecting data by considering variables such as thermal comfort, natural lighting, classroom dimensions and space elements which are then analysed and evaluated based on SNI 03-6197-2000, SNI 03-6572-2001, SNI 03-2396-2001, and PMPN RI No. 24 of 2007 so that each problem with common sense and reasoning based on the theoretical framework. The results of the analysis and evaluation of indoor comfort performance of schools using plastic bricks and non-plastic bricks show that the things that affect indoor comfort performance are influenced by the environment, the position of the building, the size of the window and have no relationship with the building materials used. Classroom buildings constructed with plastic pure bricks were seen to maintain a temperature range within acceptable limits although slightly higher than the standard. In addition, due to environmental influences, the humidity level was slightly higher than the recommended standard for indoor environments. And for daylighting, it shows that the plastic bricks classroom buildings have sufficient light levels throughout the day. Some classrooms certainly fulfil the standard lux level required for comfortable visibility, while others, especially at certain times and positions, are less adequate. Meanwhile, the results of the analysis and evaluation of the arrangement of classrooms against the Indonesian National Standard and the Regulation of the Minister of National Education show that the application of plastic pure bricks and non-bricks is adjusted to the needs of the school rather than the material, environment, and position of the school building. However, classrooms built with plastic bricks have a flexible design, so they are easy to assemble and disassemble. So compared to classrooms built with conventional materials, classrooms using plastic bricks show the same level of thermal comfort and lighting quality, even better. Keywords: School, Plastic Brick, Daylighting, Indoor Comfort, Spatial Arrangement

Item Type: Thesis (S2)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorRilatupa, James EDNIDN0320115804james.rilatupa@uki.ac.id
Thesis advisorMartowidjojo, AryantonoNIDN031909660aryantono@uki.ac.id
Subjects: TECHNOLOGY > Engineering (General). Civil engineering (General) > Engineering design
TECHNOLOGY > Building construction > Illumination. Lighting
TECHNOLOGY > Building construction > Architectural engineering. Structural engineering of buildings
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA > Magister Arsitektur
Depositing User: Ms LILIAN PUTRI LITAAY
Date Deposited: 23 Jul 2024 02:56
Last Modified: 23 Jul 2024 02:56
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/15099

Actions (login required)

View Item View Item