Analisis Risiko Pencapaian Target Sales Yoguruto Yogurt Heavenlyblush 2023

Gobel, Rolly Harris Van (2023) Analisis Risiko Pencapaian Target Sales Yoguruto Yogurt Heavenlyblush 2023. S2 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Kata_Pengantar_Daftar_Isi_Abstrak)
HalJudulDaftarIsiAbstrak.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (56MB)
[img] Text (BAB_I)
BABI.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (412kB)
[img] Text (BAB_II)
BABII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (259kB)
[img] Text (BAB_III)
BABIII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (406kB)
[img] Text (BAB_IV)
BABIV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (721kB)
[img] Text (BAB_V)
BABV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (199kB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (174kB)

Abstract

Pertumbuhan belanja rata-rata per tahun terhadap produk makanan minuman sehat di Indonesia adalah 13 % yang ekuivalen dengan Rp.44 Triliun pada tahun 2019. Berdasarkan data BPS bahwa tingkat konsumsi susu di Indonesia rata-rata hanya 12 liter /kapita/tahun. Fakta tersebut menunjukan Indonesia tertinggal jauh dibandingkan Singapura yang mencapai 61 liter/kapita/tahun atau Malaysia yang tingkat konsumsi susunya mencapai 48 liter/kapita/tahun. Pemerintah Indonesia mencanangkan peningkatkan konsumsi susu sebesar 5% per tahun sebagai program peningkatan gizi masyarakat. Konsumsi Yogurt sebagai turunan dari produk susu mencapai 32% dengan 9% pembeli baru. Topik tesis berkaitan dengan konsumsi yogurt dengan brand Yogurt Yoguruto yang selama tiga tahun (2020-2022) sangat berfluktuatif dan jauh dari batas toleransi target yang diberikan oleh Perusahaan. Penulis meneliti dengan menggunakan penerapan berbasis manajemen risiko untuk mengatasi fluktuasi penjualan yogurt yogurutu dengan tren penjualan yang cenderung tidak meningkat. Dalam mengidentifikasi risiko penjualan dan nilai risiko yang dihasilkan dari proses produksi sampai dengan penjualan Yogurt Yoguruto, pendekatan penelitian yang relevan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Regresi linier berganda merupakan model regresi yang melibatkan lebih dari satu variabel independen. Analisis regresi linier berganda dilakukan untuk mengetahui arah dan seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Dari hasil analisis pencapaian sales tahun 2020-2022 yang persentase capaian adalah 70% dari target, maka perusahaaan mencanangkan di Tahun 2023 peningkatan sales pada angka 15%. Dalam mitigasi risiko terdapat 3 (tiga) KTD yang berdampak, yaitu service level, retur dan efektif outlet transaksi. Service level berkaitan dengan kendala lead time pengiriman yang memakan waktu cukup lama 21-30 hari pengiriman ke area luar pulau Jawa dengan rasio biaya pengiriman terhadap penjualan relatif tinggi. Retur sebagai akibat dari kerusakan produk (packaging) pada saat produk di distributor sehingga mempengaruhi proses penjualan dan dianggap produk rusak secara keseluruhan. Ketidakefektifan outlet transaksi disebabkan karena penetrasi yang belum merata secara nasional, dan segmen pasar outlet tidak tepat karena outlet tersebut bukan pada segmen pasar yang ditentukan oleh perusahaan. Adapun dalam penelitian ini difokuskan pada efektif outlet transaksi sebagai variable berdampak terhadap pencapaian sales. Hasil penelitian menunjukan variable yang berpengaruh signifikan terhadap peningkatan penjualan yogurt yoguruto adalah efektifitas outlet. Sedangkan dua variable lainya yaitu service level dan retur tidak berpergaruh signifikan terhadap penjualan yogurt yoguruto namun tetap menjadi perhatian perusahaan agar target penjualan yogurt yoguruto dimasa mendatang bisa tercapai. / The average annual spending growth rate for health food and beverages in Indonesia is 13%, equivalent to IDR 44 trillion in 2019. Based on BPS data, average milk consumption in Indonesia is only 12 liters per capita per year. This fact shows that Indonesia lags far behind Singapore, where milk consumption reaches 61 liters per capita per year, and Malaysia, which reaches 48 liters per capita per year. The Indonesian government has announced a 5% annual increase in milk consumption as part of a community-feeding programme. Consumption of yogurt as a dairy derivative reached 32% for him against 9% of new buyers. The subject of the work concerns the consumption of yogurt yogurt brands, which have fluctuated significantly over the past three years (2020-2022) and are far from the target tolerance limits specified by the company. The author considers the use of risk-management-based implementations to overcome volatility in the sales of his yogurt, which tends not to increase sales. A corresponding research approach uses qualitative and quantitative research techniques to determine the sales risk and risk value of yogurt yogurt from manufacturing process to sale. Multiple linear regression is a regression model with multiple independent variables. Multiple linear regression analyzes were performed to determine the direction and influence of independent variables on dependent variables. Analyzing the sales results from 2020 to 2022, the achievement rate is 70% of the target, so we plan to increase sales by 15% in 2023. Risk mitigation is influenced by his three KTDs: service level, revenue and effective trading opportunities. The level of service is related to the limited delivery time, which is very long (21-30 days) for deliveries outside of Java, and the cost of sales ratio is relatively high. The product is returned as a result of damage to the product (package) that impacts the sales process while the product is in the retail store and is considered a damaged product as a whole. The inefficiency of trading stores is caused by the uneven market penetration at the national level and the store market segment is not suitable because the stores are not within the market segment determined by the company. This study focuses on effective trading channels as a variable that influences sales success. As a result, it was found that store efficiency is the variable that has the greatest impact on the increase in Yoguruto Yogurt sales. Two other variables, namely service level and revenue, do not have a material impact on Yoguruto Yogurt sales, but remain a concern for us to meet our Yogurt sales targets in the future.

Item Type: Thesis (S2)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSunaryo, TarciusNIDN0313106202sunaryo@uki.ac.id
Thesis advisorTambunan, Martua ENIDN0303126805martua.eliakim@uki.ac.id
Subjects: SOCIAL SCIENCES
SOCIAL SCIENCES > Finance
SOCIAL SCIENCES > Management
Divisions: PROGRAM PASCASARJANA > Magister Manajemen
Depositing User: Users 3300 not found.
Date Deposited: 28 Jul 2023 10:29
Last Modified: 03 Oct 2024 10:24
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/11890

Actions (login required)

View Item View Item