Hubungan Tingkat Pengetahuan Mengenai Hipertensi dan Pengobatannya Terhadap Keberhasilan Pengobatan Hipertensi pada Pasien Hipertensi di Poli Klinik Penyakit dalam Rumah Sakit UKI

Refasi, Naomi Dolly (2022) Hubungan Tingkat Pengetahuan Mengenai Hipertensi dan Pengobatannya Terhadap Keberhasilan Pengobatan Hipertensi pada Pasien Hipertensi di Poli Klinik Penyakit dalam Rumah Sakit UKI. S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

	Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Gambar_Daftar_Tabel_Daftar_Lampiran_Abstrak) HalJudulAbstrakDaftarisi DaftarGambarDaftarTabel Daftarlampirn.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (11MB)
	Text (BAB_I) BAB 1 .pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (142kB)
	Text (BAB_II) BAB II .pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB)
	Text (BAB_III) BAB III .pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (202kB)
	Text (BAB_IV) BAB IV .pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (343kB)
	Text (BAB_V) BAB V .pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (127kB)
	Text (Daftar_Pustaka) DAFTAR PUSTAKA .pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (145kB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (362kB)

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit tidak menular yang sering menyebabkan kematian di seluruh dunia. Menurut World Health Organization (WHO) (2013), pada tahun 2008, di seluruh dunia sekitar 40% dari total orang dewasa yang berusia 25 tahun ke atas telah didiagnosis hipertensi, dan diperkirakan jumlah tersebut akan meningkat menjadi 60% atau sekitar 1,56 miliar orang pada tahun 2025. Prevalensi nasional berdasarkan Riskesdas sebesar 25,8%, tetinggi di kepulauan Bangka Belitung (30,9%), sedangkan terendah di Papua yaitu sebesar (16,8%). Berdasarkan data tersebut dari 25,8% yang mengalami hipertensi hanya sepertiga yang terdiagnosis, sedangkan dua pertiga sisanya tidak terdiagnosis. Penderita hipertensi meningkat setiap tahun di seluruh dunia, dan menimbulkan masalah Kesehatan secara global. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif bersifat analitik dengan rancangan cross sectional, dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang penderita hipertensi dan teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Analisis data menggunakan uji sperman. Hasil dari penelitian adalah kelompok umur 21-40 tahun (46,0%), jenis kelamin laki-laki (60,0%), pendidikan SMA (54,0%), lama pengobatan hipertensi kurang dari 6 bulan (34,0%), rutin mengukur tekanan darah (84,0%), golongan obat yang di konsumsi (65,0%), riwayat hipertensi dalam keluarga (38,0%). Tingkat pengetahuan baik (72,0%), kurang baik (66,0%). Hasil uji sperman menunjukkan tidak ada variable karakteristik yang berhubungan dengan tingkat pengetahuan pasien. Disarankan untuk pihak rumah sakit untuk melakukan evaluasi Kembali terkait pengetahuan pasien terhadap penyakit hipertensi. Diharapkan masyarakat lebih banyak mengikuti sosialisai tentang penyakit hipertensi dan lebih banyak bertanya dan mencari tahu tentang apa aitu penyakit hipertensi./ Hypertension is a non-communicable disease that often causes death around the world. According to the World Health Organization (WHO) (2013), in 2008, worldwide about 40% of the total adults aged 25 years and over had been diagnosed with hypertension, and it is estimated that this number will increase to 60% or around 1.56 billion. people in 2025. The prevalence based on Riskesdas is 25.8%, the highest is in the islands of Bangka Belitung (30.9%), while the lowest is in Papua (16.8%). Based on these data, of the 25.8% who had hypertension, only one-third were diagnosed, while the remaining two-thirds were undiagnosed. Sufferers of hypertension are increasing every year around the world, and cause health problems globally. This type of research is a quantitative analytic study with a cross-sectional design, with a sample size of 50 people with binary tension and the sampling technique used is simple random sampling. Data analysis using sperm test. The results of the study were the age group of 21-40 years (46.0%), male genitalia (60.0%), high school education (54.0%), duration of hypertension treatment less than 6 months (34.0% ), Utin measures blood pressure (84.0%), the type of gbat consumed (65.0%), tiwaxat birertensi in the family (38.0%). The level of knowledge is good (72.0%), not good (66.0%). The results of the SPEman test showed that there were no characteristic variables associated with the patient's level of knowledge. It is recommended for Bibak hospital to carry out a re-evaluation regarding Basien's knowledge of, for hypertension. It is said that more people follow socialization about hypertension and ask and find out more about what hypertension is.

Actions (login required)

View Item