Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan Bumn Sebelum Dan Setelah Privatisasi (Studi Kasus: 8 Perusahaan Bumn Yang Telah Diprivatisasi)

Kurniasih, Martha Sekar (2015) Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perusahaan Bumn Sebelum Dan Setelah Privatisasi (Studi Kasus: 8 Perusahaan Bumn Yang Telah Diprivatisasi). S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Daftar_Tabel_Daftar_Gambar_Daftar_Lampiran)
HalJudulDaftarIsiDaftarTabelDaftarGambarDaftarLampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (602kB)
[img] Text (BAB_I)
BABI.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (257kB)
[img] Text (BAB_II)
BABII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (347kB)
[img] Text (BAB_III)
BABIII.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (367kB)
[img] Text (BAB_IV)
BABIV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (620kB)
[img] Text (BAB_V)
BABV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (174kB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
DaftarPustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution No Derivatives.

Download (91kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan sebelum dan setelah diprivatisasi dan untuk membuktikan adanya perbedaan mengenai kinerja keuangan perusahaan BUMN sebelum dan setelah diprivatisasi. Data yang digunakan bersumber dari data sekunder yaitu laporan keuangan yang didapat dari Bursa Efek Indonesia. Laporan keuangan yang dibutuhkan dalam analisis yaitu tiga tahun sebelum dan tiga tahun setelah privatisasi, namun laporan keuangan perusahaan yang tersedia untuk dianalisis secara lengkap adalah PT. Kimia Farma, Tbk, PT. Indosat, Tbk, PT. Aneka Tambang, Tbk, dan PT. Adhi Karya, Tbk sedangkan untuk PT. Indofarma Tbk, Perusahaan Gas Negara, PT. Telkom Tbk dan PT. Tambang Batubara Bukit Asam, Tbk penulis menggunakan laporan keuangan pada tahun 2010-2013 yang akan dianalisis. Metodologi penelitian yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian deskriptif komparatif.Metode penelitian deskriptif komparatif adalah metode penelitian yang bersifat ex facto, artinya data dikumpulkan setelah semua kejadian telah selesai berlangsung.Peneliti dapat melihat akibat dari suatu fenomena dan menguji hubungan sebab akibat dari data-data yang tersedia. Yang dianalisis melalui uji t-test dengan menggunakan paired sample testuntukPT. Kimia Farma, Tbk, PT. Indosat, Tbk, PT. Aneka Tambang, Tbk, PT. Adhi Karya, Tbk dan dengan menggunakan one sample T-test untuk PT. Telkom, Tbk, PT. Perusahaan Gas Negara, Tbk, PT. Indofarma, Tbk dan PT. Tambang Batubara Bukit Asam, Tbk dengan α = 0,05. Uji hipotesis yang digunakan adalah jika probabilitas lebih besar dari (<) α 0,05 maka Ho diterima, artinya terdapat perbedaan kinerja keuangan BUMN sebelum dan setelah privatisasi dan jika probabilitas lebih kecil dari (<) α 0,05 maka Ho ditolak (Ha diterima), artinya terdapat perbedaan kinerja keuangan BUMN sebelum dan setelah privatisasi. Untuk PT. Kimia Farma, Tbk, PT. Indosat, Tbk, PT. Aneka Tambang, Tbk, dan PT. Adhi Karya, Tbk menunjukkan signifikansi dari t-statistik 0,626>0,05 yang artinya bahwa Ho diterima (Ha ditolak) sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan kinerja keuangan perusahaan BUMN sebelum dan setelah diprivatisasi sedangkan untuk PT. Telkom, Tbk, PT. Perusahaan Gas Negara, Tbk, PT. Indofarma, Tbk dan PT. Tambang Batubara Bukit Asam, Tbk menunjukkan signifikansi t-statistik sebesar 0,0010<0,05 yang berarti Ho ditolak (Ha diterima), yang dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kinerja keuangan setelah diprivatisasi pada tahun 2010 hingga 2013. Kesimpulan yang dapat ditarik, Secara keseluruhan dari delapan BUMN yang diprivatisasi menunjukan bahwa skor penilaian kinerja keuangan setelah diprivatisasi beberapa perusahaan mengalami perubahan dan beberapa juga tidak mengalami perubahan yang drastis terkait kinerja keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa perubahan yang terjadi setelah privatisasi terutama dengan kinerja keuangan ikut dipengaruhi oleh proses waktu dari awal dilakukannya privatisasi pada masing-masing perusahaan, yang artinya untuk melihat perubahaan perusahaan dalam kinerja keuangan tidak cukup dilihat dari tiga tahun setelah dilakukannya privatisasi melainkan ditahun-tahun berikutnya seiring berjalannya masa transisi perubahan sehingga dampak positif privatisasi dan perbaikan kinerja dapat terlihat dalam perusahaan. Saran penulis yang perlu untuk membantu perbaikan kinerja keuangan perusahaan BUMN dalam melakukan privatisasi adalah BUMN harus lebih memperhatikan ROE dan ROI, tingkat ROE dan ROI yang tinggi dapat dicapai salah satunya dengan melalui peningkatkan tingkat keuntungan bersih perusahaan, hal ini merupakan daya tarik utama yang dapat ditawarkan kepada calon investor. BUMN juga harus dikelola dengan benar dan perusahaan juga harus memperlihatkan unsur-unsur keterbukaan, kemandirian, kewajaran, dan akuntabilitas, karena dalam dunia perdagangan hanya perusahaan yang memiliki kinerja yang baik saja yang dapat menarik calon investor untuk menanamkan modalnya.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorSinaga, SautmanNIDN14015801sautman.sinaga@uki.ac.id
Thesis advisorRasyid, EllyUNSPECIFIEDelly.rasyid@uki.ac.id
Subjects: SOCIAL SCIENCES > Public finance > Income and expenditure. Budget
Divisions: FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS > Akuntansi
Depositing User: Ms Rosaliana Wati
Date Deposited: 19 Jul 2022 03:21
Last Modified: 20 Jul 2022 07:02
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/8452

Actions (login required)

View Item View Item