Lisdawati, Jenni and Silalahi, Eva Magdalena and Purba, Robinson (2022) Perancangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Sistem On-Grid Berbasis Homer Untuk Memenuhi Energi Listrik di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Teriak, Bengkayang Kalimantan Barat. Lektrokom:Jurnal Ilmiah Program Studi Teknik Elektro, 5 (1). pp. 38-46. ISSN 2686-1534
Text
PerancanganPembangkitListrikTenagaSurya.pdf Download (1MB) |
Abstract
PLTS yang dirancang pada gedung SMPN 1 Teriak, Bengkayang Kalimantan Barat dengandaya 6600 W, merupakan PLTS on-grid dengan tujuan untuk menurunkan tagihan biayalistrik. Dalam perancangan ini dan analisis terhadap hasil perancangan, baik dari sisi teknikmaupun sisi ekonomi, digunakan aplikasi Homer. Berdasarkan analisa terhadap perancangan, maka diperoleh hasil yaitu, kapasitas PLTS sistem On-Grid adalah 0,250 kW/modul denganjumlah modul Photovoltaic (PV) 27 unit dan 3 unit inverter, total biaya kedua komponenadalah Rp. 130.397.740. Kebutuhan daya listrik per hari adalah 14.500 Wh atau 14,5 kWh. PLTS sistem On-Grid memproduksi energi listrik sebesar 9.969 kWh per tahun (65,5%), sementara energi listrik yang diproduksi oleh Grid mencapai 5.254 kWh/hari (34,5%) dengantotal produksi energi listrik sebanyak 15.223 kWh per tahun (100%). Hasil simulasi Homer juga memperlihatkan bahwa, nilai Net Present Cost (NPC) sistem PLTS+Grid Rp.36.064.610dan nilai Levelized Cost of Electricity (LCOE) sistem PLTS+Grid Rp.189,47/kWh lebihrendah dari nilai LCOE sistem Grid. Dan lamanya waktu pengembalian modal, Break Event Point (BEP), sistem PLTS+Grid adalah 5,36 tahun. Kata Kunci: Homer, LCOE, NPC, BEP, On-Grid, PLTS. / PLTS designed in the SMPN 1 Teriak building, Bengkayang, West Kalimantan with a power of 6600 W, is an on-grid PLTS with the aim of reducing electricity bills. In this design andanalysis of the design results, both from the technical and economic sides, the Homer application is used. Based on the analysis of the design, the results were obtained, namely, the capacity of the On-Grid PLTS system is 0.250 kW / module with the number of Photovoltaic (PV) modules 27 units and 3 inverter units, the total cost of the two components is Rp. 130,397,740. The need for electrical power per day is 14,500 Wh or 14.5 kWh. The On- Grid solar system produces electrical energy of 9,969 kWh per year (65.5%), while theelectrical energy produced by the Grid reaches 5,254 kWh / day (34.5%) with a total electrical energy production of 15,223 kWh per year (100%). Homer's simulation results alsoshowed that the Net Present Cost (NPC) value of the PLTS+Grid system was Rp.36,064,610and the Levelized Cost of Electricity (LCOE) value of the PLTS+Grid systemwas Rp.189.47/kWh lower than the LCOE value of the Grid system. And the length of payback for the Break Event Point (BEP) PLTS+Grid system is 5.36 years. Keywords: Homer, LCOE, NPC, BEP, On-Grid, Solar
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | TECHNOLOGY |
Depositing User: | Mr Sahat Maruli Tua Sinaga |
Date Deposited: | 18 Dec 2024 03:07 |
Last Modified: | 18 Dec 2024 03:07 |
URI: | http://repository.uki.ac.id/id/eprint/17881 |
Actions (login required)
View Item |