Tinjauan Yuridis Terhadap Pemutusan Hubungan Kerja Akibat Covid-19 Sebagai Alasan Memaksa Force Majeure (Studi Putusan No 134/Pdt.Sus-Phi/2021/Pn Jkt.Pst)

Anjelina, Paramita (2024) Tinjauan Yuridis Terhadap Pemutusan Hubungan Kerja Akibat Covid-19 Sebagai Alasan Memaksa Force Majeure (Studi Putusan No 134/Pdt.Sus-Phi/2021/Pn Jkt.Pst). S1 thesis, Universitas Kristen Indonesia.

[img] Text (Hal_Judul_Daftar_Isi_Abstrak)
HalLampiranKataPengantarDaftarIsiAbstrakSingkatan.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (3MB)
[img] Text (BAB_I)
BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (575kB)
[img] Text (BAB_II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (609kB)
[img] Text (BAB_III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (506kB)
[img] Text (BAB_IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (453kB)
[img] Text (BAB_V)
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (314kB)
[img] Text (Daftar_Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (344kB)
[img] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (9MB)

Abstract

Pandemi Covid-19 telah berdampak signifikan pada semua negara di seluruh dunia, dengan sektor kesehatan dan ekonomi yang paling terpengaruh. Penyebaran virus yang cepat telah menyebabkan peningkatan aktivitas manusia di rumah, mempengaruhi ekonomi dan mempengaruhi bisnis, pekerjaan, dan kehidupan sosial secara keseluruhan. Pemerintah Indonesia telah mengakui pandemi sebagai krisis nasional dan darurat nasional. Secara ringkas, pandemi Covid-19 telah memiliki dampak yang signifikan pada berbagai sektor, termasuk kesehatan, ekonomi, kehidupan sosial, dan pekerjaan. Pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasi krisis ini dan memastikan keselamatan dan kesejahteraan pekerja. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif dengan pendekatan undang-undang (Statute Approach) dan pendekatan kasus (Case Approach). Bahan pustaka yang dipergunakan dalam penulisan ini adalah perundang-undangan, putusan pengadilan, buku, jurnal, website dan sebagainya yang berkaitan dengan Covid-19, PHK, dan force majeure. Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa perusahaan yang melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sebagai dampak dari pandemi Covid-19 tidak selalu disebabkan oleh keadaan yang memaksa atau force majeure; PHK harus dibuktikan oleh perusahaan bahwa pandemi mempengaruhi kelangsungan operasional perusahaan, yang berarti perusahaan harus melakukan PHK. Dalam hal ini juga apa yang menjadi hak pekerja harus tetap diberikan kepada pekerja, sehingga kelangsungan hidup pekerja dapat terjamin dan terpenuhi. Dan dalam penegakan hukum, hakim sudah menegakkan hukum yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Kata Kunci : Pemutusan Hubungan Kerja, Covid-19, Force Majeure. / The global impact of the Covid-19 pandemic has been substantial, particularly affecting the health and economic sectors across all countries. The virus's swift spread has resulted in heightened domestic activities, influencing the economy and disrupting businesses, employment, and overall social life. The Indonesian government has officially acknowledged the pandemic as a national crisis and emergency. In summary, the Covid-19 pandemic has deeply affected various facets, encompassing health, the economy, social interactions, and employment. To address this crisis, the government has implemented measures to mitigate its effects and safeguard the safety and welfare of the workforce. This study uses a method of normative jurisprudence with a legal approach (Statute Approach) and a case approach. (Case Approach). The library materials used in this writing are laws, court rulings, books, journals, websites and so on related to Covid-19, termination of employment, and force majeure. The findings of this research indicate that a company undergoing the challenges of the Covid-19 pandemic doesn't automatically qualify for force majeure; the company is required to demonstrate that the pandemic significantly impacts the viability of its operations, necessitating certain actions. Additionally, the rights of the workers must be upheld in such cases, ensuring their well-being and satisfaction. In legal proceedings, judges are tasked with enforcing the law in accordance with the principles of justice and the rule of law. Keywords : Termination of Employment, Covid- 19, Force Majeure.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorWijayati, Rr AniNIDN0327046303ani.wijayati@uki.ac.id
Thesis advisorPandiangan, L. Elly AMNIDK8985060022elly.pandiangan@uki.ac.id
Subjects: LAW > Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > Legal education
Divisions: FAKULTAS HUKUM > Ilmu Hukum
Depositing User: Users 4493 not found.
Date Deposited: 30 May 2024 02:59
Last Modified: 30 May 2024 02:59
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/14313

Actions (login required)

View Item View Item