Demam Reumatik dengan Chorea Sydenham: Laporan Kasus

Wija, Ida Bagus Eka Utama and Patriawati, Keswari Aji (2024) Demam Reumatik dengan Chorea Sydenham: Laporan Kasus. Health and Financial Journal, 1 (1). pp. 43-51. ISSN 3026-7374

[img] Text
DemamReumatik.pdf

Download (480kB)
[img] Text (Hasil_Turnitin)
HasilTurnitinDemamReumatik.pdf

Download (1MB)
Official URL: http://ejournal.uki.ac.id/index.php/hfj/index

Abstract

Demam reumatik merupakan penyakit peradangan akut yang dapat menyertai faringitis yang disebabkan oleh Streptococcus beta-hemolitikus grup A. Chorea Sydenham terjadi pada 15% kasus demam reumatik dan sangat jarang pada dewasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penanganan yang tepat untuk kasus demam reumatik. Studi ini menggunakan desai case report dari satu pasien yang mengeluhkan gerakannya tidak terkontrol, Pengumpulan data menggunakan data rekam medis dan wawancara dari ibu pasien. Data yang didapat dari pasien akan dibandingkan dengan kajian literatur. Manifestasi chorea muncul dalam 1-6 bulan setelah infeksi streptokokus. Pada pasien dengan diagnosis demam reumatik disertai chorea perlu di berikan Benzatin Penicillin G IM 1.200.000 U sebagai pencegahan primer dan sekunder terhadap infeksi Streptokokus beta-hemolitikus grup A pada faring yang berulang. Untuk mengobati gejala chorea perlu diberikan obat Haloperidol. Pemberian asam Valproat juga disarankan karena lebih cepat waktu penyembuhannya, lebih minim efek samping dan tidak memberikan resiko rekurensi. Pasien dengan demam reumatik dengan atau tanpa karditis perlu dilakukan tirah baring di rumah sakit untuk memantau perkembangan penyakit apabila penyakit berkembang kearah karditis. Kata kunci: Demam reumatik, Chorea Sydenham, Gerakan involunter. / Rheumatic fever is an acute inflammatory disease that can accompany pharyngitis caused by group A beta- hemolytic Streptococcus. Sydenham's chorea occurs in 15% of rheumatic fever cases and is very rare in adults. The aim of this research is to find out the appropriate treatment for cases of rheumatic fever. This study used a case report design from one patient who complained of uncontrolled movements. Data collection used medical record data and interviews from the patient's mother. Data obtained from patients will be compared with literature reviews. Manifestations of chorea appear within 1-6 months after streptococcal infection. Patients with a diagnosis of rheumatic fever accompanied by chorea need to be given Benzathine Penicillin G IM 1,200,000 U as primary and secondary prevention of recurrent group A beta-hemolytic Streptococcus infections in the pharynx. To treat the symptoms of chorea, you need to give the drug Haloperidol. Giving Valproic acid is also recommended because the healing time is faster, there are fewer side effects and there is no risk of recurrence. Patients with rheumatic fever with or without carditis need to be on bed rest in hospital to monitor the progress of the disease if the disease progresses to carditis. Keywords: Rheumatic fever, Sydenham’s chorea, involuntary movements

Item Type: Article
Subjects: MEDICINE
Depositing User: Mr Sahat Maruli Tua Sinaga
Date Deposited: 07 Feb 2024 07:56
Last Modified: 07 Feb 2024 07:56
URI: http://repository.uki.ac.id/id/eprint/13726

Actions (login required)

View Item View Item